Tak hanya retorika perang, AS dan Israel makin gencar memamerkan senjata
perang. belakangan ini, Amerika Serikat mengungkap senjata terbarunya.
tidak sama seperti senjata sebelumnya, senjata ini diklaim mampu
menghilang (kasat mata) tapi kehadirannya bisa dieasakan.
“Anda
tak akan melihatnya, mendengarkannya atau membaunya tapi Anda akan
merasakannya,” papar Kolonel Angkatan Laut AS Tracy Taffola yang menjadi
direktur Joint Non-Lethal Weapons Directorate di Marine Corps Base
Quantico ini.
Senjata yang mengeluarkan gelombang atau sinar
elektromagnetik kuat ini akan menimbulkan sensasi yang tak tertahankan,
panas tiba-tiba yang tak diketahui sumbernya. Efek ini membuat insting
manusia menyuruh manusia untuk melarikan diri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar